Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia – APPSI Kota Bitung Kiay Haji Ust. Haiarrudin Bandu S.Sos, menyampaikan kesedihan yang mendalam atas peristiwa kebakaran yang melanda kawasan Kanopi Pusat Kota Bitung (09/09/03).
Kejadian yang menimpa ratusan pedagang ini adalah cobaan yang berat bagi kami. Sebab, sebagai bagian dari pedagang sudah merasakan sulitnya kondisi perdagangan pasca covid, lalu ditambah dengan kejadian kebakaran.

” ini ujian yang sangat berat bagi pedagang pasar, karena musibah ini menghancurkan kehidupan kami”… Ucap Hairrudin Bandu.
Menurutnya, APPSI sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak, terutama membantu dalam hal pendataan pedagang korban kebakaran, untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Selain itu, Hairrudin Bandu juga sudah menginstruksikan kepada komisariat APPSI dipasar Cita Kanopi Pusat Kota untuk membuat Posko Bantuan pasca bencana untuk pedagang.
Pada kesempatan itu, Ketua APPSI Bitung juga berterimakasih kepada pemerintah dan Perumda yang telah menyiapkan strategi penanganan bencana, pasca kebakaran dikanopi pusat kota.
” kami berharap pemerintah fokus pada nasib pedagang. Terutama hak berusaha serta bantuan2 signifikan dalam mendukung pemulihan usaha “, Pinta Hairrudin Bandu.
Sementara itu, ketua komisariat APPSI Pasar cita Djufry Marhaba menambahkan, kita sedang mendata pedagang yang terkena dampak. Semua pedagang, dan tidak hanya anggota organisasi. Diharapkan, dengan data ini juga akan menjadi masukan bagi pengelola pasar, untuk memverifikasinya.
” Kami berjuang agar semua pedagang korban terdata. Ini merupakan bencana kemanusiaan, jadi mari semua stakeholder pasar bersatu bantu pedagang”… Tegas Marhaba yang akrab disapa Mus tersebut.
Marhaba berharap, jika terjadi wacana relokasi sekalipun, diharapkan semua pedagang bisa terakomodir dengan baik. ****
Comment