PANDEGLANG|sergap24.com — Minimnya rambu-rambu dan jalanan yang dipenuhi tumpukan tanah merah serta banyaknya mobil truk besar pengangkut tanah merah dikeluhkan warga sangat membahayakan lantaran mengganggu pengguna jalan umum dikeluhkan pengendara yang melintas di jalan raya Munjul/Cikeusik sepanjang satu kilo meter di Desa Munjul kecamatan Munjul kabupaten Pandeglang propinsi Banten.
Rohmat kepada awak media usai melintas di lokasi, Saya merasa terganggu dan karena banyaknya tumpukan tanah dan palkir mobil di badan jalan raya Munjul/Cikeusik sepanjang 100 M dan berdampak ngganggu kenyamanan pengendara sepanjang 1 KM saya saja tadi hampir jatuh lantaran minimnya rambu-rambu
Saya berharap adanya perhatian pemerintah dan intansi terkait agar dapat memberikan arahan kepada pelaku tersebut untuk tidak beraktivitas di jalan raya umum yang mengakibatkan kerugian pengguna lainya.
Tambah (Etis), Melihat hal ini tentu kita semua pasti miris karena ini jika tidak segera diterbitkan akan berakibat patal bagi pengguna jalan yang terkena dampak kegiatan tersebut
Seharusnya tidakan tersebut didak boleh dibiarkan kerena jelas telah di atur dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, maka ini harus di sikapi serius. (Tim/red)
Comment