sergap24.com – Bitung (SULUT), Nasib memprihatinkan dialami pedagang pasar Basah di Pasar Pinasungkulan Sagerat, Kecamatan Matuari Kota Bitung.

Pasalnya hampir lebih setengah tahun, suplai Air bersih dilokasi pasar sudah tidak berjalan lagi.

Akibat situasi ini, Pedagang Pasar Basah mengaku kesulitan dalam berdagang. Karena itu secara swadaya telah berupaya mengadakan Air bersih agar produk jualan dan lokasi tempat berjualannya bisa dibersihkan.

Pedagang pasar Basah di Pasar Sagerat mengaku telah berupaya berkomunikasi dengan pengelola pasar. dalam hal ini Perumda Pasar. Namun semua keluhan pedagang tidak menemukan jalan keluar.

” Sudah berkali-kali dikeluhkan kepada pengelola, namun tidak pernah ada solusi. Kami sangat menderita karena kondisi ini. Bayangkan, pasar Basah tapi tidak memiliki suplai Air bersih”, Ungkap Oman Akuba, seorang pedagang di Pasar Sagerat.

Kami terpaksa patungan menyiapkan Air bersih, hal itu pun sangat terbatas dilakukan mengingat harga Air bersih.

Menyikapi keluhan pedagang tersebut, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Pedagang Seluruh Indonesia (APPSI) Kota Bitung, mengaku mendapat laporan terhadap situasi tersebut. Organisasi menyayangkan situasi ini terjadi kepada pedagang.

Sekretaris DPD APPSI Bitung Vanny Kaunang Mengatakan, situasi Air bersih ini melengkapi kondisi memprihatinkan yang dialami pedagang pasar Sagerat selama ini.

Selain pelayanan tidak maksimal, pasar rakyat yang dibangun pemerintah dengan anggaran Puluhan milyar Rupiah tersebut, jauh dari kesan ramai dan bergairah.

Meski demikian,lanjut Vanny, Organisasi lewat petunjuk Ketua, sudah mengambil keputusan untuk menyuplai Air bersih kepada pedagang pasar sagerat, sebanyak 2,2 Ton per minggu, atau 8,8 Ton per Bulan.

” Iya sudah dimulai hari ini. kami coba upayakan solusi. Karena berharap kepada pengelola mungkin percuma. Maka, secara swadaya kami suplai dulu. Sementara mencari solusi permanen bersama Pengelola Pasar “, Ungkap Vanny usai bertemu Komisariat Pasar Sagerat (24/01/04).

Hal senada juga disampaikan Nurdin Bandu, Wakil Ketua APPSI Bitung yang ikut mengawal proses suplai Air bersih hari ini, kepada Pedagang Pasar Sagerat.

Nurdin berharap, ada kepedulian dari pengelola untuk mencarikan solusi permanen terkait kebutuhan utama pedagang pasar Basah.

” Kasihan pedagang. Kami juga pedagang pasar, jadi kami memahami benar situasi mereka. Semoga solusi sementara ini berdampak “, Jelas Nurdin.

Kehadiran suplai Air bersih dari APPSI disambut Gembira Para Pedagang Pasar Sagerat. Dengan suplai Air tersebut, maka pedagang segera membersihkan lapak dan lokasi pasar, dan sebagian menampungnya untuk kebutuhan produk jualan.

Mereka mengaku berterimakasih kepada APPSI, yang selain mendukung kegiatan advokasi dan Pemberdayaan pedagang, juga memberikan bantuan dan solusi terhadap persoalan pedagang Pasar. **** (I.R)