Home » Padeglang » Kualitas RJIT Dipertanyakan, Dugaan Mark Up Mencuat — Respons Korluh Cikedal Mengecewakan
IMG-20251121-WA0182
[Sassy_Social_Share]

PANDEGLANG|sergap24.com — Proyek Rehab Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) di Desa Bangkuyung, Kecamatan Cikedal, terus menjadi sorotan publik. Dengan nilai anggaran Rp 69 juta, pekerjaan yang seharusnya meningkatkan fungsi irigasi bagi petani itu justru dipenuhi dugaan ketidaksesuaian teknis dan indikasi dugaan mark up material serta biaya HOK pekerja.

Dari hasil peninjauan lapangan, tim menemukan pemasangan batu tanpa adukan semen, material tidak seragam, serta kualitas konstruksi yang dinilai jauh dari standar. Temuan-temuan tersebut kemudian mengarah pada dugaan kuat bahwa volume pekerjaan tidak sebanding dengan besarnya anggaran.

Sorotan paling tajam kini diarahkan kepada Korluh Kecamatan Cikedal yang dianggap lalai, bahkan diduga tutup mata terhadap berbagai kejanggalan tersebut.

Sekjen AWDI Kabupaten Pandeglang, Jaka Somantri, menilai bahwa adanya dugaan mark up sangat masuk akal jika melihat kondisi fisik pekerjaan yang ditemukan di lapangan.

“Kalau melihat kualitas dan material seperti itu, publik wajar menilai ada dugaan mark up. Mulai dari belanja material sampai HOK pekerja sangat janggal. Korluh Cikedal tidak boleh diam, mereka wajib menjelaskan,” ujar Jaka Somantri.

“Pengawasan itu bukan formalitas. Kalau Korluh hanya datang tanpa melihat detail teknis, ya potensi penyimpangan pasti terjadi. Keterangan resmi harus diberikan, jangan hanya menghindar,” tambahnya.

Sikap tegas juga dilontarkan Ketua BARA API Pandeglang, Andi Irawan, yang menilai indikasi penyimpangan sangat jelas dan tidak dapat dianggap sepele.

“Dengan nilai anggaran Rp 69 juta, hasil pekerjaan seperti itu tidak masuk logika. Dugaan mark up material dan HOK sangat patut diselidiki. Ini bukan sekadar kekurangan teknis, tetapi indikasi penyimpangan yang harus dibongkar,” tegas Andi Irawan.

“BARA API tidak akan diam. Kami meminta pemerintah daerah dan aparat berwenang turun mengecek ulang. Korluh Cikedal tidak bisa lepas tangan begitu saja,” pungkasnya.

Untuk memastikan keberimbangan informasi, Redaksi SekilasNKRInews.com telah menyampaikan Surat Konfirmasi dan Klarifikasi Nomor 061/Redaksi-SKL/X/2025 kepada Korluh Kecamatan Cikedal.

Namun, saat diminta memberikan klarifikasi resmi mengenai kejanggalan pekerjaan, dugaan mark up, dan mekanisme pengawasan, Korluh Cikedal hanya menjawab singkat tanpa memberikan penjelasan substansial.

“Muhun, mangga…” (Ya silahkan) — jawaban singkat Korluh ketika dimintai klarifikasi oleh Redaksi.

Jawaban tersebut justru menambah tanda tanya besar mengenai keseriusan Korluh dalam menjalankan tugas pengawasannya dan memperkuat dugaan bahwa ada persoalan serius dalam pelaksanaan proyek RJIT tersebut.

Hingga berita ini dirilis, tidak ada klarifikasi resmi maupun penjelasan teknis dari pihak Korluh Kecamatan Cikedal.

Persoalan ini dipastikan akan terus berkembang, mengingat proyek RJIT berbasis anggaran negara dan sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan irigasi bagi para petani di Bangkuyung Kecamatan Cikedal, (Tim/red)

SEBARKAN

Baja Juga

Comment

News Feed

Polemik Pergantian Kepala Dusun di Desa Nirannuang Pj Kepala Desa Diduga Langgar Mekanisme

Ming, 9 Mar 2025 12:00:30pm Polemik Pergantian Kepala Dusun di Desa Nirannuang Pj Kepala Desa Diduga Langgar Mekanisme Gowa Sulsel - Desa Nirannuang kecamatan Bontomarannu...

Peduli Kebersihan,Polsek Pebayuran Melaksanakan Korve Masjid Al Hidayah ll

Sab, 8 Mar 2025 12:39:08pm Bekasi - Dalam bentuk peduli Kebersihan Kapolsek Pebayuran berserta anggota piket fungsi Polsek Pebayuran bersama tokoh agama dan masyarakat...

Disdikbud Kalbar Diharapkan Evaluasi Kinerja CV Mugiwara D Konstruksi Standart Dan Kualitas Pembangunan SMAN 1 Tempunak Dipertanyakan !! 

Rab, 5 Mar 2025 04:09:42pm SINTANG - SERGAP24.COM, Hasil investigasi lapangan oleh lembaga Tindak Indonesia mengindikasikan adanya dugaan korupsi pada pelaksanaan proyek...

Warga Ucapkan Terimakasih Kepada Polsek Pebayuran Berkat Pengajuannya Mendapatkan Biaya Pengobatan dari Baznas Kab Bekasi

Jum, 28 Feb 2025 10:38:13am BEKASI - SERGAP24.COM, Dua warga Kp Pintu RT 003 RW 002 Desa Bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi Lacem dan Ibu Rukmi ucapkan terima kasih...

Bentuk kepedulian Terhadap Sesama, Kapolsek Tambelang Berikan Sembako Kepada Lansia Yang Sedang Sakit

Kam, 27 Feb 2025 06:29:56am BEKASI - SERGAP24.COM, Kapolsek Tambelang didampingi Kanit Binmas Polsek Tambelang mengelar Kegiatan Sosial memberikan sembako kepada Nenek Binah...

Kapolsek Pebayuran Berserta Tim Patroli Bubarkan Anak Remaja Yang Nongkrong Hingga Larut Malam

Kam, 27 Feb 2025 06:06:46am BEKASI - SERGAP24.COM, Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Kapolsek Pebayuran Berserta Tim Patroli membubarkan anak-anak remaja...

PT. SIM Diduga Langgar Undang – Undang Ketenagakerjaan

Kam, 27 Feb 2025 05:09:28am PONTIANAK– SERGAP24.COM, PT SIM salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengedokan kapal yang beroperasi di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten...

Bantah Isu Pungli PT. WPM Siap Tempuh Jalur Hukum

Rab, 26 Feb 2025 04:26:57am MEDAN - SERGAP24.COM, Komit berkontribusi dalam hal Jasa tenaga kerja di tengah -tengah Masyarakat. PT. Wira Pradana Mukti (PT WPM) hingga saat ini...

Dalam Mendekatkan Diri Antara Polri Dengan Masyarakat Kapolsek Tambelang Hadiri Acara Isro Mi’raj 

Rab, 26 Feb 2025 04:20:13am BEKASI- SERGAP24.COM, Dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, Kapolsek Tambelang Hadiri peringatan isro mi'raj Nabi Muhammad.Saw 1446 H/2025 M dan...

Kunjungan TK Bhayangkari Kemala 05 Sanggau di Polres Sanggau

Rab, 26 Feb 2025 04:14:19am SANGGAU, POLDA KALBAR - SERGAP24.COM, Murid-murid TK Bhayangkari Kemala 05 Sanggau mengadakan kunjungan edukatif ke Polres Sanggau pada Selasa...

Video Terbaru

Berita Terbaru

Ekonomi Terbaru

Teknologi Terbaru