Home » Padeglang » Soalnya Adanya Dugaan Harga LPG 3 Kg Bersubsidi Di Desa Karyasari Diatas HET AWDI Angkat Bicara
IMG-20250410-WA0085
[Sassy_Social_Share]

PANDEGLANG|sergap24.com Sekjen Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (DPC AWDI) Kabupaten Pandeglang Jaka Somantri angkat bicara terkait maraknya pangkalan gas LPG 3kg atau yang biasa disebut gas melon, Diduga sering melakukan pelanggaran, dengan cara berkeliling memasarkan LPG 3kg atau yang biasa disebut “ngampas” ke warung-warung pengecer dengan harga diatas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Menurut Jaka Somantri hal ini perlu mendapat perhatian penegak hukum, karena diduga melanggar undang-undang, serta sangat merugikan bagi Masyarakat kecil.

“Kami Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) DPC Kabupaten Pandeglang, mendesak Pihak terkait dan APH, agar melakukan tindakan cepat, tegas dan terukur dalam menindak, banyaknya oknum-oknum pemain gas LPG 3kg yang mana sangat merugikan masyarakat”. Tuturnya kepada awak media. Kamis (10/04/2025)

Jaka S. pun mengatakan, dimana secara prosedur pemasarannya sudah jelas atur-aturan pemerintah, maka dari itu kata Jaka hendaknya semua pangkalan yang ada di Desa Karyasari Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Pandeglang mengikuti aturan itu.

“Ini kan Hirarkinya dalam marketing sudah jelas, disitu ada agen, dari agen ke pangkalan barulah dijual kepada pengguna dengan harga yang sesuai, yang sudah ditetapkan Pemerintah. Nah nampaknya sekarang diduga kuat banyak oknum-oknum pangkalan yang “ngampas” memasarkan langsung ke warung-warung pengecer dengan harga diatas harga HET. Ini harus di tindak”. Lebih mirisnya Lagi menurut informasi dari salah satu Pangkalan tabung gas diduga ngirim ada pangkalan tabung gas LPG 3 kg bersubsidi dari PT yang berbeda ngirim ke pangkalan lagi kan aneh Tegasnya

Bahkan Jaka juga menambahkan, dimana sekarang Pemerintah dalam hal ini Pertamina sudah menetapkan kebijakan, satu Desa satu pangkalan artinya ini untuk tertib pemasaran jadi, dengan kebijakan ini menutup peluang oknum-oknum pemain (gas LPG 3kg) untuk memasarkan ke warung-warung atau yang disebut “ngampas”.

“Nah apa artinya kebijakan satu Desa satu pangkalan kalau Pertamina termasuk penegak hukum tidak bisa menertibkan oknum pangkalan yang “ngampas”. Tandasnya

Seperti yang diungkapkan oleh salah seorang pemilik warung eceran LPG 3 Kg di Desa Karyasari yang enggan disebutkan namanya didalam pemberitaan sebelumnya Selasa (08/04/2025). Mengatakan bahwa kalau menjual ke warung seperti saya dengan harga Rp 22.000 kalau ke Masyarakat Rp. 25.000 itu pun kalau pas sedang ngirim atas ngampas ke warung eceran ada yang ngecer dari masyarakat beli langsung dengan harga Rp. 25.000 kalau yang beli langsung ke pangkalan Pak hasan suaminya Ibu Romlah mah saya tidak tahu pungkasnya.

Namun beda halnya Romlah pemilik pangkalan Gas 3kg dari Agen PT Sejaya Kusumah Utama saat dimintai keterangan mengatakan bahwa, betul saya pangkalan tabung gas LPG 3 kg dari Agen PT Sejaya Kusumah Utama kalau Harga HET Rp. 19.500 kalau menjual saya Rp. 20.000 dan kalau Rp. 22.000 itu ngampas ke warung eceran dan kalau masyarakat yang beli langsung kesini Rp 20.000 gak banyak nganterin juga paling 5 tabung dengan alasan mereka tidak punya motor, kalau dari agen PT Sejaya Kusumah Utama harganya Rp. 16.500 cuma uang bongkar. Uang tranfer kan harus bayar tranfer, kalau menjual kita di het pangkalan Rp 19.500 sampai Rp 20.000 ke masyarakat dan pangkalan Desa Karyasari ada 3 pangkalan, dan kalau ngirim ke Kecamatan Angsana saya tidak tahu bapaknya sih yah emang tidak boleh, tapi kata pihak agen PT Sejaya Kusumah Utama kalau masih kabupaten pandeglang mah bisa ngirim, kecuali beda kabupaten, itu pun dikatakan pihak agen PT Sejaya Kusumah Utama, kalau ada yang mempertanyakan itu saya suruh nlfn ke Ibu Sintia Dewi pungkasnya

Masih lanjut Romlah mengatakan bahwa, saya juga pernah ngambil di pak Agus panimbang dengan harga Rp 20.000 kan kan kita gak bisa ngelempar masyarakat masih kekurangan, kalau pak agus di PT Menes Surya Mandiri, pak agus mah beda PT kalau kekurangan mah saya ngambil disitu kan satu minggu saya cuma dikasih 100 tabung dari agen PT Sejaya Kusumah Utama kan kurang, 100 mah 1 bulan saya di kasih 400 paling di agen PT Sejaya Kusumah Utama pungkasnya

Sementara itu Sintia Dewi dari agen PT Sejaya Kusumah Utama dan Agus dari Pihak agen PT Menes Surya Mandiri Belum terkonfirmasi sampai ditayangkannya pemberitaan (Tim/red)

SEBARKAN

Baja Juga

Comment

News Feed

Polemik Pergantian Kepala Dusun di Desa Nirannuang Pj Kepala Desa Diduga Langgar Mekanisme

Ming, 9 Mar 2025 12:00:30pm Polemik Pergantian Kepala Dusun di Desa Nirannuang Pj Kepala Desa Diduga Langgar Mekanisme Gowa Sulsel - Desa Nirannuang kecamatan Bontomarannu...

Peduli Kebersihan,Polsek Pebayuran Melaksanakan Korve Masjid Al Hidayah ll

Sab, 8 Mar 2025 12:39:08pm Bekasi - Dalam bentuk peduli Kebersihan Kapolsek Pebayuran berserta anggota piket fungsi Polsek Pebayuran bersama tokoh agama dan masyarakat...

Disdikbud Kalbar Diharapkan Evaluasi Kinerja CV Mugiwara D Konstruksi Standart Dan Kualitas Pembangunan SMAN 1 Tempunak Dipertanyakan !! 

Rab, 5 Mar 2025 04:09:42pm SINTANG - SERGAP24.COM, Hasil investigasi lapangan oleh lembaga Tindak Indonesia mengindikasikan adanya dugaan korupsi pada pelaksanaan proyek...

Warga Ucapkan Terimakasih Kepada Polsek Pebayuran Berkat Pengajuannya Mendapatkan Biaya Pengobatan dari Baznas Kab Bekasi

Jum, 28 Feb 2025 10:38:13am BEKASI - SERGAP24.COM, Dua warga Kp Pintu RT 003 RW 002 Desa Bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi Lacem dan Ibu Rukmi ucapkan terima kasih...

Bentuk kepedulian Terhadap Sesama, Kapolsek Tambelang Berikan Sembako Kepada Lansia Yang Sedang Sakit

Kam, 27 Feb 2025 06:29:56am BEKASI - SERGAP24.COM, Kapolsek Tambelang didampingi Kanit Binmas Polsek Tambelang mengelar Kegiatan Sosial memberikan sembako kepada Nenek Binah...

Kapolsek Pebayuran Berserta Tim Patroli Bubarkan Anak Remaja Yang Nongkrong Hingga Larut Malam

Kam, 27 Feb 2025 06:06:46am BEKASI - SERGAP24.COM, Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Kapolsek Pebayuran Berserta Tim Patroli membubarkan anak-anak remaja...

PT. SIM Diduga Langgar Undang – Undang Ketenagakerjaan

Kam, 27 Feb 2025 05:09:28am PONTIANAK– SERGAP24.COM, PT SIM salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengedokan kapal yang beroperasi di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten...

Bantah Isu Pungli PT. WPM Siap Tempuh Jalur Hukum

Rab, 26 Feb 2025 04:26:57am MEDAN - SERGAP24.COM, Komit berkontribusi dalam hal Jasa tenaga kerja di tengah -tengah Masyarakat. PT. Wira Pradana Mukti (PT WPM) hingga saat ini...

Dalam Mendekatkan Diri Antara Polri Dengan Masyarakat Kapolsek Tambelang Hadiri Acara Isro Mi’raj 

Rab, 26 Feb 2025 04:20:13am BEKASI- SERGAP24.COM, Dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, Kapolsek Tambelang Hadiri peringatan isro mi'raj Nabi Muhammad.Saw 1446 H/2025 M dan...

Kunjungan TK Bhayangkari Kemala 05 Sanggau di Polres Sanggau

Rab, 26 Feb 2025 04:14:19am SANGGAU, POLDA KALBAR - SERGAP24.COM, Murid-murid TK Bhayangkari Kemala 05 Sanggau mengadakan kunjungan edukatif ke Polres Sanggau pada Selasa...

Video Terbaru

Berita Terbaru

Ekonomi Terbaru

Teknologi Terbaru