Home » Uncategorized » Christianto Janis SH,Penyidik Polsek Maesa Melakukan Tindakan Yang Telah Merugikan Klien Kami
IMG_20221122_081129
[Sassy_Social_Share]

Sergap24.com,MENADO – Sidang praperadilan terhadap penyidik polsek maesa memasuki agenda pembuktian, sidang dilaksnakan di Pengadilan Negeri Bitung,Senin 21/11/2022.

Persidangan yang dilaksnakan pada jam 10:00 Wita dengan agenda pembuktian ini menghadirkan saksi saksi dari Termohon dan Pemohon.
Kuasa hukum pemohon Christianto janis SH saat diwawancarai oleh awak media mengatakan bahwa penetapan tersangka kepada kliennya adalah cacat formil, karena tidak sesuai mekanisme pemeriksaan dalam penyidikan kepolisian.

“Penyidik melakukan wawancara kepada klien kami dalam keadaan sakit yang dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter, dan tanpa dilakukan pemanggilan untuk diperiksa tiba tiba sudah menetapkan tersangka kepada klien kami (Elvis Tamaka)”.ucap Christianto Janis S.H

“Dalam gelar perkara mereka tidak pernah memanggil kepada calon tersangka, tapi keterangan dari saksi penyidik bahwa dalam gelar perkara selalu dilakukan secara terbuka dan transparan”.kata pengacara muda yang Low Profile.

Lanjutnya lagi bahwa berdasarkan fakta yg terjadi pada pembuktian, nyata jelas Termohon dibuat terpojok mengenai bukti surat panggilan yg menurut saksi Termohon ada surat panggilan beberapa kali kepada Pemohon sebelum surat pemanggilan Tersangka.

Namun setalah dimintakan oleh Kuasa Pemohon, ternyata pihak Termohon tidak dapat menunjukannya. Selain itu hal yg unik dan lucu diperoleh ialah antara kuasa Pemohon dan saksi-saksi Termohon, tidak kompak dimana saksi Termohon mengatakan ada gelar perkara dan di undang Termohon dan Pemohon, namun Pemohon tidak hadir akan tetapi dari kuasa Termohon mengatakan bahwa mengenai gelar perkara itu tidak wajib hadir.

Hal ini sangat terlihat jelas bila apa yg dipermasalahkan Pemohon terbukti. Bahwasanya penetapan tersangka kepada pemohon tidak sesuai prosedur. Bahwa bukti- bukti yg diajukan Termohon adalah fakta bahwa itu hanya prosedur.

Yang seharusnya dilihat adalah fakta sidang, selain itu wawancara yg disampaikan oleh Termohon ternyata tidak tepat, Karena Pemohon waktu diwawancara dalam keadaan sakit dan itu disampaikan langsung oleh saksi Termohon yg waktu itu ikut mewawancarai Pemohon.
[22/11 07:10] Termohon Polsek Maesa Terbukti Menetapkan Pemohon Tersangka Tidak Prosudural.

Sidang praperadilan terhadap penyidik polsek maesa memasuki agenda pembuktian, sidang dilaksnakan di Pengadilan Negeri Bitung,Senin 21/11/2022.

Persidangan yang dilaksnakan pada jam 10:00 Wita dengan agenda pembuktian ini menghadirkan saksi saksi dari Termohon dan Pemohon.
Kuasa hukum pemohon Christianto janis SH saat diwawancarai oleh awak media mengatakan bahwa penetapan tersangka kepada kliennya adalah cacat formil, karena tidak sesuai mekanisme pemeriksaan dalam penyidikan kepolisian.

“Penyidik melakukan wawancara kepada klien kami dalam keadaan sakit yang dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter, dan tanpa dilakukan pemanggilan untuk diperiksa tiba tiba sudah menetapkan tersangka kepada klien kami (Elvis Tamaka)”.ucap Christianto Janis S.H

“Dalam gelar perkara mereka tidak pernah memanggil kepada calon tersangka, tapi keterangan dari saksi penyidik bahwa dalam gelar perkara selalu dilakukan secara terbuka dan transparan”.kata pengacara muda yang Low Profile.

Lanjutnya lagi bahwa berdasarkan fakta yg terjadi pada pembuktian, nyata jelas Termohon dibuat terpojok mengenai bukti surat panggilan yg menurut saksi Termohon ada surat panggilan beberapa kali kepada Pemohon sebelum surat pemanggilan Tersangka.

Namun setalah dimintakan oleh Kuasa Pemohon, ternyata pihak Termohon tidak dapat menunjukannya. Selain itu hal yg unik dan lucu diperoleh ialah antara kuasa Pemohon dan saksi-saksi Termohon, tidak kompak dimana saksi Termohon mengatakan ada gelar perkara dan di undang Termohon dan Pemohon, namun Pemohon tidak hadir akan tetapi dari kuasa Termohon mengatakan bahwa mengenai gelar perkara itu tidak wajib hadir.

Hal ini sangat terlihat jelas bila apa yg dipermasalahkan Pemohon terbukti. Bahwasanya penetapan tersangka kepada pemohon tidak sesuai prosedur. Bahwa bukti- bukti yg diajukan Termohon adalah fakta bahwa itu hanya prosedur.

Yang seharusnya dilihat adalah fakta sidang, selain itu wawancara yg disampaikan oleh Termohon ternyata tidak tepat, Karena Pemohon waktu diwawancara dalam keadaan sakit dan itu disampaikan langsung oleh saksi Termohon yg waktu itu ikut mewawancarai Pemohon.(Sopyan)

SEBARKAN

Baja Juga

Comment

News Feed

Polemik Pergantian Kepala Dusun di Desa Nirannuang Pj Kepala Desa Diduga Langgar Mekanisme

Ming, 9 Mar 2025 12:00:30pm Polemik Pergantian Kepala Dusun di Desa Nirannuang Pj Kepala Desa Diduga Langgar Mekanisme Gowa Sulsel - Desa Nirannuang kecamatan Bontomarannu...

Peduli Kebersihan,Polsek Pebayuran Melaksanakan Korve Masjid Al Hidayah ll

Sab, 8 Mar 2025 12:39:08pm Bekasi - Dalam bentuk peduli Kebersihan Kapolsek Pebayuran berserta anggota piket fungsi Polsek Pebayuran bersama tokoh agama dan masyarakat...

Disdikbud Kalbar Diharapkan Evaluasi Kinerja CV Mugiwara D Konstruksi Standart Dan Kualitas Pembangunan SMAN 1 Tempunak Dipertanyakan !! 

Rab, 5 Mar 2025 04:09:42pm SINTANG - SERGAP24.COM, Hasil investigasi lapangan oleh lembaga Tindak Indonesia mengindikasikan adanya dugaan korupsi pada pelaksanaan proyek...

Warga Ucapkan Terimakasih Kepada Polsek Pebayuran Berkat Pengajuannya Mendapatkan Biaya Pengobatan dari Baznas Kab Bekasi

Jum, 28 Feb 2025 10:38:13am BEKASI - SERGAP24.COM, Dua warga Kp Pintu RT 003 RW 002 Desa Bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi Lacem dan Ibu Rukmi ucapkan terima kasih...

Bentuk kepedulian Terhadap Sesama, Kapolsek Tambelang Berikan Sembako Kepada Lansia Yang Sedang Sakit

Kam, 27 Feb 2025 06:29:56am BEKASI - SERGAP24.COM, Kapolsek Tambelang didampingi Kanit Binmas Polsek Tambelang mengelar Kegiatan Sosial memberikan sembako kepada Nenek Binah...

Kapolsek Pebayuran Berserta Tim Patroli Bubarkan Anak Remaja Yang Nongkrong Hingga Larut Malam

Kam, 27 Feb 2025 06:06:46am BEKASI - SERGAP24.COM, Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Kapolsek Pebayuran Berserta Tim Patroli membubarkan anak-anak remaja...

PT. SIM Diduga Langgar Undang – Undang Ketenagakerjaan

Kam, 27 Feb 2025 05:09:28am PONTIANAK– SERGAP24.COM, PT SIM salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengedokan kapal yang beroperasi di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten...

Bantah Isu Pungli PT. WPM Siap Tempuh Jalur Hukum

Rab, 26 Feb 2025 04:26:57am MEDAN - SERGAP24.COM, Komit berkontribusi dalam hal Jasa tenaga kerja di tengah -tengah Masyarakat. PT. Wira Pradana Mukti (PT WPM) hingga saat ini...

Dalam Mendekatkan Diri Antara Polri Dengan Masyarakat Kapolsek Tambelang Hadiri Acara Isro Mi’raj 

Rab, 26 Feb 2025 04:20:13am BEKASI- SERGAP24.COM, Dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, Kapolsek Tambelang Hadiri peringatan isro mi'raj Nabi Muhammad.Saw 1446 H/2025 M dan...

Kunjungan TK Bhayangkari Kemala 05 Sanggau di Polres Sanggau

Rab, 26 Feb 2025 04:14:19am SANGGAU, POLDA KALBAR - SERGAP24.COM, Murid-murid TK Bhayangkari Kemala 05 Sanggau mengadakan kunjungan edukatif ke Polres Sanggau pada Selasa...

Video Terbaru

Berita Terbaru

Ekonomi Terbaru

Teknologi Terbaru